Cara Mengatasi Google Sandbox dan Deindex Akibat Sneaky Mobile Redirects

Cara Mengatasi Google Sandbox dan Deindex Akibat Sneaky Mobile Redirects - Halo sobat blogger, di artikel kali ini saya ingin berbagi sedikit pengalaman blogging, yang mana blog ini mengalami penurunan trafik yang cukup signifikan beberapa waktu lalu. Hal itu saya ketahui saat login ke akun blogger dan melihat gambar statistik yang menunjukkan grafik menukik. Pun begitu saat saya mengecek statistik Google Analytic.

google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

Dan saya cukup dibuat kaget manakala setelahnya saya mengecek nama blog saya dengan format pencarian "site:indravedia.com" di pencarian Google, ternyata tidak menunjukkan hasil apa-apa.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster
Dan jelas dong itu artinya apa. Inilah yang dinamakan Google Deindexed. Suatu keadaan di mana Google memberikan penalti / hukuman pada sebuah situs yang dianggap melanggar dengan cara menghilangkan seluruh data index situs tersebut di mesin pencari Google.

Efek yang ditimbulkan pastinya cukup terasa, terlebih bagi blog yang mengandalkan trafik / kunjungan sepenuhnya dari mesin pencari. Jika sudah terkena deindexed, trafik yang tadinya setinggi menara sutet-pun bisa seketika menukik menjadi seperti setinggi gagang sapu atau pentul korek. Dan itu pula lah yang dialami blog ini. Ya walaupun trafik hariannya masih belum terlalu tinggi, tapi cukup gendok juga terkena efek deindex Google ini.

Banyak faktor yang menyebabkan sebuah blog bisa sampai terkena deindex oleh Google, yang mana pada intinya bog/situs tersebut telah dianggap melanggar Pedoman Webmaster (Webmaster Guidelines) yang sudah digariskan oleh om Google. Adapun blog ini sendiri dideteksi oleh sistem robot Google dengan dakwaan pelanggaran Sneaky Mobile Redirects. Apakah itu?

Sebelum membahas lebih jauh tentang apa itu Sneaky Mobile Redirects dan cara mengatasinya, terlebih dahulu saya ingin menceritakan kejadian yang saya alami 3 hari sebelumnya. Ini sangat penting untuk diketahui dan harus menjadi perhatian karena masih berkaitan satu sama lain dengan deindexed yang saya alami. Mudah-mudahan juga bisa jadi pelajaran buat sobat sekalian.

Dan agar pembahasan saya lebih mudah dipahami, saya membuatnya menjadi seperti kronologi harian selama 9 hari. Berikut adalah uraiannya.

Hari ke-1. 

1a. Mendapat email Peringatan : Social Engineering Content (Security Issue) yang menyebabkan blog Sandboxed 

Hari pertama ini adalah tepat 3 hari sebelum saya mendapati blog saya deindexed. Jadi sebelum deindex , terlebih dahulu saya sudah mendapat peringatan Social Engineering Content yang masuk kategori Security Issues (Masalah Keamanan) dari Om Google. Emailnya seperti terlihat di bawah ini.

google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster


Di email tersebut dijelaskan bahwa blog saya terdeteksi mengandung konten dan tautan / link berbahaya berupa adware / malware.
Google’s Safe Browsing systems have detected that some pages on your site might be hacked or might include third party resources such as ads that are designed to trick users into installing malicious software or giving up sensitive information. To protect your site’s visitors, your site has been demoted in Google’s search results and browsers such as Google Chrome now display a warning when users visit your site.
Segera setelah membaca email tersebut, pikiran saya langsung tertuju pada script iklan dari yllix.com yang memang saya pasang sehari sebelumnya. Mungkin sobat juga sudah tahu bahwa iklan dari yllix.com memang seringnya hanya menampilkan banner iklan download software. Dan script iklan itulah yang menyebabkan blog saya mendapatkan peringatan Security Issue dari Google, karena dianggap membahayakan visitor.

Adapun saat itu saya berniat hanya sekadar mengetes apakah program periklana yllix sedemikian legitnya seperti yang dikemukakan di salah satu artikel review yang saya baca sebelumnya. Disebutkan bahwa yllix adalah jaringan iklan yang recomended dan terbukti membayar, sehingga sayapun tidak ragu mendaftar. Dan memang pendaftarannya pun instan, tidak memerlukan banyak persyaratan approval. Saya jadi tambah yakin untuk memasang iklan yllix di blog setelah mendapat email dari yllix seperti ini.

google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster, iklan yllix.com

Tapi dari niat sekadar coba-coba tersebut, selanjutnya tanpa disangka malah berdampak fatal bagi kelangsungan blog di Search Engine, khususnya Google yang memang menerapkan sistem keamanan yang cukup ketat.

Belakangan saya baru mengetahui tentang dampak negatif dari pemasangan iklan yllix ini yang sebenarnya sudah cukup ramai dibicarakan dari tahun-tahun kemarin. Seperti salah satu thread forum ads.id yang berjudul Siaga Satu teguran Cloaking and/or sneaky redirects yang salah satunya diakibatkan oleh script iklan dari yllix

Efek dari Social Engineering Detected (Security Issue)
Dan seperti dijelaskan di email, atas peringatan Security Issue tersebut, blog saya dicap sebagai Deceptive Site (Situs berbahaya) karena dideteksi mengandung malware (Malicious Ware) yang tidak lain bersumber dari script iklan yllix tadi. Hasilnya, blog saya dicekal di beberapa browser, khususnya Chrome dan Firefox.

Orang-orang yang berniat mengunjungi blog saya terlebih dahulu akan mendapat peringatan terlebih dahulu, berupa layar merah bertuliskan Deceptive Site Ahead. Dan hal ini sungguh membuat trafik menurun dan reputasi blog bisa saja menjadi jelek di mata visitor.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, deceptive site
Peringatan Deceptive Site
Peringkat artikel di SERP diturunkan
Tidak cukup sampai di situ, pencarian blog saya di SERP / Google Results juga diturunkan (demoted) oleh Google . Seperti disebutkan dalam emailnya.
 To protect your site's visitors, your site has been demoted in Google's search results"
Jadi artikel-artikel yang biasanya ada di Page One menjadi terlempar ke entah halaman berapa. Saya mencoba mencari salah satu artikel saya tentang tutorial membuat akun payoneer yang sebelumnya berada di rank 2 dengan kata kunci 'cara membuat akun payoneer' - menjadi hilang entah ke ranking berapa. Saya coba  telusuri sampai halaman terakhir pun tidak menemukannya. Pun begitu dengan artikel-artikel lainnya, semua peringkatnya menurun atau bahkan index untuk beberapa artikel menghilang.

Ini juga bisa disebut sebagai Google Sandbox, karena memang gejala dan tanda-tandanya mirip dengan sandbox, yakni menurunnya trafik secara dramatis. Blog masih terindex tapi peringkatnya menurun tajam. Berikut adalah SS hasil pengecekan blog ini di situs Sandbox Checker . Hasilnya bisa sobat lihat
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster


1b: Request a Review

Karena sudah yakin sumber masalahnya adalah dari iklan yllix, tanpa pikir panjang, sayapun langsung copot script iklan tersebut di blog saya. Untuk selanjutnya melakukan pengajuan Request a Review agar blog saya ditinjau kembali oleh Google dengan harapan indexnya bisa kembali normal dan status Deceptive Site Ahead-nya dicopot.

Caranya adalah sebagai berikut:
  •  1. Login ke Google Webmaster Tool. Pilih blog yang terkena masalah. Jika blognya belum didaftarkan ke Webmaster Tool, silakan daftarkan dulu. Klik menu Security Issues di bilah menu sebelah kiri.
  • 2. Centang pada I have fixed these issues. Pastikan masalah blognya sudah benar-benar diperbaiki. Jika memang karena script iklan, langsung saja copot iklannya, jangan ragu-ragu. Lalu klik tombol merah bertuliskan Request a Review.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster
  • 3. Isikan permohonan review dalam bahasa Inggris. Lalu klik tombol biru Request a Review
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster
.

Hari ke-2 : Mendapat Email Persetujuan Review - Index Kembali Normal

Setelah melakukan cara di atas, sehari setelahnya, pada sore hari saya mendapat email pemberitahuan dari Google Webmasters Team.  Alhamdulillah, Isinya kabar gembira, bahwa Reviewnya berhasil dan index pencarian blog saya di Google Result juga akan kembali baik dalam beberapa jam.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

Dan memang kurang lebih 2 jam kemudian blog saya kembali seperti semula, tidak ada lagi peringatan Deceptive Site Ahead di browser dan index pencariannya pun juga normal kembali, artikel-artikel page one saya kembali ke sarangnya masing-masing.

Sebagai bahan pelajaran, untuk tahu lebih jelas tentang pemulihan security issue ini, sobat bisa menonton video penjelasan lengkap dari tante Maile Ohye di bawah ini.

Hari ke-3 : Blog Hilang Total dari Pencarian (Deindexed)

Setelah cukup dibuat bahagia karena proses review berjalan lancar dan berhasil, keesokan harinya saya iseng sekadar mencoba cek nama blog saya di Google melalui smartphone juga laptop. Dan inilah kelanjutan dari kisah di paragraf awal di atas. Blog saya kena deindexed tepat sehari setelah kasus Security Issue yang menyebabkan Sandbox berhasil. Jadi ada 2 kasus berturut-turut.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

Saat itu saya agak bingung dan tidak mengetahui apa penyebab blog saya bisa sampai terkena deindexed, karena memang tidak ada email masuk dari Google.

Sayapun mencari referensi artikel bagaimana cara mengembalikan blog yang terkena deindexed. Namun sekian banyak artikel yang saya baca, tidak ada satupun yang bisa menjawab. Disebutkan bahwa untuk mengembalikan blog yang kena deindex harus dilakukan banding atau rekonsiderasi ke pihak Google. Dan permohonan rekonsiderasi (reconsideration request) tersebut bisa dilakukan hanya jika ada peringatan Manual Actions di webmasters tool. Sementara saya sendiri saat itu tidak menerima email apapun dari Google, saya cek dashboard webmaster pun tidak ada pemberitahuan apa-apa, adem ayem aja.

Cukup bingung juga dibuatnya, mau banding ke Google tapi tidak ada akses untuk melakukannya. Sampai akhirnya saya coba tanya solusinya di Group Facebooknya Mas Dian Umbara. Dan Alhamdulillah dapat beberapa respon dari para member/mastah di sana. Dari situ saya baru tahu bahwa pemberitahuan Google terkait deindexed, berupa peringatan Manual Actions itu baru akan masuk di HARI BERIKUTNYA / sehari setelah blog terkena deindex (hilang dari pencarian). Jadi memang harus sabar, dan tidak usah gerasa gerusu. Harus tetap dibawa santai.

Hari ke-4

4a. Menerima Email Manual Actions (as Sneaky Mobile Redirects)

Benar saja, keesokan harinya, saya mendapat email dari Google perihal peringatan Manual Actions yang mengakibatkan blog terkena deindexed. Dan seperti dikatakan di awal, blog saya terdeteksi Sneaky Mobile Redirects.


google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

Secara singkatnya, sneaky mobile redirects (pengalihan mobile tersembunyai) adalah suatu keadaan di mana jika seseorang mengunjungi situs kita melalui perangkat mobile, maka akan dialihkan / redirect ke situs lain yang tidak relevan, biasanya berupa halaman iklan. Dan jelas bagi Google hal ini dianggap sebagai sebuah pelanggaran pedoman webmaster karena menimbulkan pengalaman browsing yang buruk bagi para visitor.  Gambarannya seperti terlihat di infografis berikut:
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

Dan di situ saya menyadari, efek dari iklan yllix yang sebelumnya pernah saya pasang dan sudah saya copot ternyata masih belum hilang. Artinya efek dari iklan yllix tersebut selain berdampak pada Social Engineering Content (Security Issue) yang menyebabkan situs terjerat sandbox dan didteksi sebagai situs berbahaya (Deceptive Site)- juga berpotensi sebagai Sneaky Mobile Redirects. Karena mengalihkan situs ke halaman iklan jika diakses di perangkat mobile. Gara-gara yllix setitik, rusak index semuanya.

Dan segera setelahnya saya langsung membenahi blog saya. Karena takut penyebab deindexnya bukan hanya karena iklan yllix, saya juga menghapus beberapa javascript yang tidak perlu di blog saya. Tidak lupa juga mengecek/menghapus Broken Link di brokenlinkcheck.com dan menghapus crawl error di Google Webmasters Tool.

4b. Mengirim Reconsideration Request

Barulah setelah dirasa cukup dan yakin blognya sudah bersih dari pengaruh-pengaruh jahat, saya langsung ajukan rekonsiderasi di Dashboard Webmaster Tool (Search Console)

Caranya adalah sebagai berikut:

google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster
  • Atau bisa juga dengan masuk Dashboard Google Webmaster, lalu masuk menu Search Traffic > Manual Actions. Nah di situ ada tombol berwarna merah bertuliskan REQUEST A REVIEW. Klik tombol tersebut.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

  • 2. Akan muncul jendela isian / form untuk memasukkan pesan rekonsiderasi. Di form ini jelaskan perihal maksud kita kepada Google untuk supaya bisa meninjau kembali blog kita. Jelaskan dalam bahasa inggris. Saran saya, tidak usah berbelit-belit dalam mengutarakan maksud. Cukup sebutkan issue / masalah yang menjangkiti blog kita dan sebutkan upaya yang sudah kita lakukan untuk memperbaikinya. Berikut contoh pengisian form yang saya lakukan yang sebenarnya cukup berbelit-belit juga bahasanya :D
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

  • 3. Jangan lupa mencentang pada I acknowledge that my site does not violate Google's Webmaster Guidlines. Lalu klik tombol Request a Review
  • Setelahnya sobat akan menerima email pemberitahuan bahwa permintaan rekonsiderasi telah sukses terkirim dan akan diproses dalam beberapa minggu.

Hari ke-5, 6, 7 & 8 : 'Penantian Berharga'

Sebelumnya maaf, abaikan saja subjudul di atas yang terkesan agak aneh :). Yup di hari ke 5 ini dan kedepannya sobat tinggal menunggu saja keputusan Google, apakah menerima atau menolak permintaan banding / rekonsiderasi yang kita kirimkan. Jika dirasa blognya tidak ada masalah, saya kira tidak ada alasan untuk Google menolak permohonan banding kita. Jadi santai saja setelahnya, jangan lupa berdoa pada Allah SWT supaya permohonan rekonsiderasinya cepat diproses dan mendapatkan approval. Perlu diketahui bahwa proses rekonsiderasi ini dilakukan secara manual oleh manusia real dari team Google-nya langsung.

Untuk mengetahui lebih lanjut tentang bagaimana proses rekonsiderasi ini diproses oleh Google, sobat bisa menonton dan pelajari video penjelasan dari Mr. Michael dan Miss Tiffany dari team Google Webmaster Team di bawah ini, yang berjudul How do reconsideration requests work at Google?

Berapa lama Permintaan Rekonsiderasi akan diproses Google hingga mendapat persetujuan?
Lama proses rekonsiderasi ini bermacam-macam, ada yang sebentar dalam beberapa hari saja, ada juga yang sampai berminggu-minggu. Berikut adalah penjelasan Om Mamat (Matt Cutts) dari Google Webmasters Team tentang berapa lama waktu yang diperlukan untuk proses Reconsiderations ini.

 

Hari ke-9: Mendapat Email "Reconsideration Request Approved" & Reindex.

Dan Alhamdulillah saya sendiri hanya perlu menunggu 6 hari. Permohonan rekonsiderasi dilakukan pada 3 Oktober 2016 dan mendapat email persetujuan / approval pada tanggal 8 Oktober 2016. Berikut adalah isi dari email approval tersebut.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster

Good news! Your reconsideration request has been approved and Google has removed any manual action on your site. Keep in mind that removal of a manual action doesn’t guarantee that your site’s ranking will increase. 
Di email tersebut dijelaskan bahwa proses rekonsiderasi telah berhasil dilakukan dan status manual actions nya dalam beberapa jam akan terhapus. Juga blognya akan kembali di-index (reindex).

Dan benar saja, saya coba cek di pencarian Google, blog saya sudah kembali bisa ditemukan. Namun mungkin untuk trafik / kunjungan perlu sedikit bersabar karena tidak bisa langsung kembali seperti semula.

Berikut adalah gambaran / grafik blog dari Google Analytic selama masa sandbox dan deindex.
google, sandbox, deindex, sneaky redirects, pedoman webmaster, google analytic
  Rangkuman 9 Hari Terbebas Sandbox dan Deindex.
  • Hari ke-1. Mendapat peringatan Social Engineering Content (Security Issue) yang menyebabkan Sandbox & Melakukan request review
  • Hari ke-2. Mendapat email persetujuan review, index kembali normal 
  • Hari ke-3. Blog hilang dari pencarian (deindexed)
  • Hari ke-4. Mendapat Email Manual Actions (as sneaky mobile redirects) + Mengirim Reconsideration Request (Permohonan Rekonsiderasi)
  • Hari ke-5,6,7,8. Proses menunggu respon dari reconsideration request
  • Hari ke-9. Mendapat email reconsideration approved & Reindex. Alhamdulillah

Sebagai penutup saya ingin memberikan sedikit saran untuk menghindari blog sobat terkena deindex, khususnya yang karena diakibatkan oleh Sneaky Mobile Redirects. Intinya jangan sembarang menambahkan script iklan dari network yang kurang terpercaya. Alih-alih sobat mendapatkan dollar, yang ada malah kena penalti Google, seperti yang saya alami.

Tapi biar bagaimanapun, selalu ada hikmah dari setiap kejadian. Diambil positifnya saja, dari sini saya jadi sedikitnya jadi lebih berhati-hati dan yang paling penting adalah menjadi sadar akan pentingnya mempelajari pedoman webmaster Google (Webmasters Guidelines). Ya, kalau memang kita masih butuh Google sebagai sumber trafik blog, maka wajib hukumnya untuk mengikuti aturan main yang sudah ditetapkan, tanpa kecuali.

Baik, saya rasa cukup sekian artikel kali ini tentang cara mengatasi Google Sandbox dan Deindex Akibat Sneaky Mobile Redirects. Mohon maaf jika pembahasannya kurang bisa dimengerti. Boleh berkomentar jika ada yang ingin ditanyakan atau ingin berbagi seputar tema bahasan artikel ini.

Semoga bermanfaat dan menginspirasi. Sekian dan terima kasih.

loading...

Berlangganan dan Dapatkan 5 Ebook Dahsyat tentang Motivasi, Personal Developement dan Financial Freedom - Gratis


26 Responses to "Cara Mengatasi Google Sandbox dan Deindex Akibat Sneaky Mobile Redirects"

  1. Makasih share nya mas... karena saya lg mengalaminya..

    Boleh tanya dikit mas? Setelah rendex apa dampaknya kerasa banget mas?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Gak terlalu gan.. dalam dua hari, trafik udah kembali seperti sebelum deindex. cuma mungkin sitelink, yang sebelumnya ada, sekarang jadi hilang.

      Delete
  2. Ini setelah review, status blog saya deindex gan. Langkah ini selanjutnya tinggal nunggu pesan dari google untuk manual action ya gan ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya gan.. pemberitahuan manual actions akan masuk biasanya di hari berikutnya / sehari setelah deindex. Jadi ditunggu aja.
      Setelah ada manual actions, baru lakukan rekonsiderasi.

      Delete
  3. punyaku juga kena
    gara2 iklan revenuehits
    mp3 ku deindex hehehe


    ---------------

    1. Review our resources about hacked: URL injection.
    2. Search “site:” in Google to confirm the existence of new pages.
    3. Check the content of the new pages using Fetch as Google since the spammy content may be hidden with CSS (cloaking).

    ReplyDelete
  4. saya juga mengalami hal seperti itu, tapi bukan karena iklan yellix, tapi gara-gara saya pasang iklan bidvertiser.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya mas Rahmat..sama halnya dengan yllix, bidvertiser juga saya rasa tidak aman untuk diterapkan di blog. Kurang bersahabat dengan algo Google.
      Btw, gimana kondisi blognya sekarang? sudah pulihkah?

      Delete
  5. Halo... Gan. . Ini Ane Gan bigdaddy.. sorry Gan. . Baru sempat mampir lagi. Akhirnya blogku Ane dah kembali seperti semula Gan.

    Dan setelah baca2 dari Google sendiri memang tidak boleh mengandung tombol download gt Gan...

    Btw Gan mau tanya cara buat komen di blog agar tidak bisa di disisipilih link, seperti blog agan ini gmn caranya Gan?

    ReplyDelete
  6. Hal ini mirip dengan kasus yang saya alami hari ini. Tiba2 blog saya deindex begitu saja. Dan trafik sehari lalu juga merupakan tanda2 akan terjadinya deindex karena jumlahnya turun drastis. Hari ini pengunjung turun semakin drastis. Saya cek di webmaster, tidak terdeteksi manual action dan juga tidak mendapatkan email apa2..mau banding bingung lewat mana aksesnya lah wong manual actionnya aja tidak ada.

    mungkin benar menurut masnya, saya harus menunggu keesokan harinya (semoga saja), agar saya tau penyebabnya. Kalo karena dipasang iklan popunder, semua blog saya juga ada iklan popundernya (popcash), tapi yang deindex hanya blog saya yang satunya. dulu memang saya pernah pasang yllix, tp sudah saya copot sejak lama. menurut mimin, benarkah proses itu diawali deindex dulu baru dikirim email? atau manual action di webmaster?

    ReplyDelete
    Replies
    1. Halo mas Adam, mohon maaf baru respon komennya.
      Kalau popcash sih memang saya rasa aman-aman aja mas. Jadi sepertinya bukan karena popcash.

      Prosesnya seperti saya sebutkan di atas, diawali dari deindex dulu, baru keesokkan harinya nerima email dan pemberitahuan Manual Actions di GWT.

      Jadi kalau memang belum ada pemberitahuan manual actions, ditunggu aja sampai pemberitahuan / email tersebut dikirim Google. Baru setelah itu langsung perbaiki masalahnya, dan lakukan rekonsiderasi.

      Begitu kira-kira.

      Boleh komen lagi di bawah jika ada update-an mas :)

      Delete
    2. jadi pake popcash aman ya gan ? aku bookmark dulu artikelnya :D

      Delete
  7. Yup baru sore tadi sebelum maghrib kayaknya, saya mendapatkan email yang isinya bahwa blog saya mengandung pengalihan seluler tersembunyi yang diarahkan ke konten yang berbeda dengan versi dekstop. Sedikit bingung dengan email dari google ini.

    Ah daripada pusing, akhirnya saya copot semua iklan popunder saya :

    1. Popcash
    2. Adfly

    Iklan PPC :
    1. kliksaya

    Iklan propeller pushnative

    Dan ternyata oh ternyata, masih ada script iklan dari yllix yang belum saya hapus, karena memang saya pasangnya manual setiap posting tertentu saja.

    PopCash ternyata juga tidak aman-aman banget gan, karena ketika saya cek di aw-snap(dot)info, ternyata mengandung redirect juga, demikian halnya dengan propeller pushnative juga ada warningnya.

    Yang tidak ada warningnya justru popunder dari adfly...

    Btw terimakasih atas artikelnya gan...saya tadinya bingung ketika deindeks ga ada masalah apa2, ternyata harus nunggu paling tidak satu hari...

    ReplyDelete
    Replies
    1. Wah informasi berharga tuh mas Adam. Terima kasih juga sharingnya.

      Semoga blognya lekas kembali pulih.

      Delete
  8. Terima kasih share nya mas indra. saya pernah mengalami sandbox pada blog saya, alhasil sekarang traffic menurun drastis meskipun sudah mulai lepas dari google sandbox. apakah ada pengaruh dari proxy suatu domain juga ?
    jika tidak keberatan, mohon ditinjau blog saya di kangwira[dot]com

    terimakasih

    ReplyDelete
    Replies
    1. Kalau ngaruh gak nya karena proxy domain saya juga kurang tahu kang..:)

      Blognya keren kang. Saya juga perlu banyak belajar nih kayaknya dari blognya kangwira :)

      Delete
    2. Wah Mas Indra berlebihan menilai nya... saya masih belajar mas... tak terasa sudah hampir 1 tahun tak mampir ke blog ini lagi untuk lihat balasan dari mas indra..

      ohya mas.. sampai sekarang ternyata traffic saya semakin turun drastis banget lho mas karena dampak dari google sandbox.. entah harus bagaimana lagi mengatasi permasalahan turun traffic ini mas.

      Delete
    3. Wah.. samaan kalo gitu kang. Trafik saya juga jd kurang maksimal semenjak kena sandbox dan deindex itu, terlebih frekuensi update artikelnya sekarang juga jarang-jarang (agak ogah-ogahan..he).

      kalo menurut saya yg penting nulis dan update terus artikelnya aja sih kang. Soal trafik mh jangan terlalu dipkirkan, nanti juga ngikutin.. :) Insyaallah. Fokus pada kebermanfaatannya aja #eeaa

      Delete
  9. tanya om blog ane kan udah di approved tapi kok belum keindex ya ?

    ReplyDelete
    Replies
    1. memang gak langsung om.. setelah reindex, biasanya butuh waktu hingga beberapa jam untuk bisa keindex kembali.

      Delete
    2. biasnya berapa lama gan, apa nyampe satu hari? blog ane juga statusnya udah approve tapi belum reindex juga

      Delete
  10. Iklan sekarang pada kurang ajar buat situs kita Deidex saya kena juga bingung harus gimana kenak peringatan "Severe health issues are found in your property " situs anda berbahaya, busetdah..... buat pusing aja.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya gan, emang gak boleh sembarangan pasang iklan. kalau boleh tahu karena iklan dari adnetwork apa gan? Yllix juga kah?

      Ikuti petunjuk aja gan sesuai dengan email notifikasinya, biasanya ada petunjuk buat pemulihannya.

      Semoga segera pulih gan..

      Delete
  11. Sepertinya sebagian besar iklan popunder memang berpotensi membuat blog kita terkena penalty Google, karena iklan berjenis popunder tidak jarang yang melakukan redirect page saat blog diakses dari perangkat mobile. Saya juga mengalaminya. Setelah banding, 24 jam kemudian sudah reindexed, tapi ada penurunan traffic sekitar 20%. Beruntung punya agan tidak terjadi penurunan traffic.

    ReplyDelete
    Replies
    1. Iya memang gan, secara iklan sejenis itu memang kodratnya udah bersifat mengganggu dan menipu, iklan kebuka tanpa dikehendaki :)Yang kayak gini dibenci sekali sama Google pastinya. Jadi memang harus bijak dalam pemasangan iklan, jangan cuma lihat potensi earning, kenyamanan pengguna/visitor tetap harus diutamakan.

      Alhamdulillah sudah reindexed gan..btw, sebnarnya punya saya juga mengalami penurunan traffic. Tapi masih mending lah ketimbang deindex :)

      Delete
  12. Punten juragan...ane newbie. Dan ane tgl 26 kmrn yg trfik awalnya 1,4k umur 3 bln smnjk di aktfn dr aged domain tba2 trun 600 vstr,dan esoknya 142 vstr smpe tgl 28 ini menukik cm 30 vstr. Dan pas cek pncrian google trnyata kw dr blog sy tidak ada di halaman manapun,dan kta mas kevintaw tgl 25 nya google sedang update. Apakah ini yg di namakan google dance?dan apa saya bs lakukan banding atau tidak perlu tunggu sampai pross update selesai?mhn pncrahanya gan.

    ReplyDelete

Terima kasih telah berkunjung. Silakan berkomentar dengan bijak terkait artikel yang Anda baca di atas.
Mohon maaf, Spammy Comments dan/atau mengandung Active Link tidak akan ditampilkan.